!-- SCM Music Player http://scmplayer.net --> expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Selasa, 11 Oktober 2016

Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi manajemen atau SIM (bahasa Inggris: management information system, MIS) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatustrategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.

·         Bodnar dan Hopwood ; buku Accounting Information System : Kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data dalam bentuk informasi yang berguna.
·         Turban, McLean, dan Waterbe ; buku Information Technology for Management Making Connection for Strategies Advantages : Sistem yang mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisa, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik.
·         L. James Havery ; Sistem merupakan prosedur logis dan rasional guna melakukan atau merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu sama lain.
·         Ludwig Von Bartalanfy ; Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi di antara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
·         O’brien ; Sistem adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam transformasi yang teratur.
·         Azhar Susanto ; Sistem adalah kumpulan/group dari sub sistem/bagian/komponen apapun baik fisik maupun non fisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekeaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
·         Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Ketiga tujuan tersebut menunjukkan bahwa manajer dan pengguna lainnya perlu memiliki akses ke informasi akuntansi manajemen dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja (informasi akuntansi dibutuhkan dan dipergunakan dalam semua tahap manajemen, termasuk perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan).


Sistem Informasi Akutansi

A. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling
berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.
Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem kecil, yang masing-masing
melakukan fungsi khusus yang penting untuk dan mendukung bagi sistem yang lebih
besar.

Istilah data mengarah pada fakta-fakta yang kita kumpulkan, simpan, dan proses dengan
sistem informasi.

Informasi adalah data yang telah diatur dan diproses untuk memberikan arti
(pengambilan keputusan yang tepat)

Karakteristik informasi yang berguna:
1. Relevan
2. Andal
3. Lengkap
4. Tepat Waktu
5. Dapat dipahami
6. Dapat diverifikasi

Nilai informasi adalah manfaat yang di dihasilkan oleh informasi setelah dikurangi biaya
yang dikeluarkan untuk menghasilkan informasi tersebut.

Istilah sistem informasi yang terkini identik dengan pemanfaatan teknologi komputer pada
suatu organisasi.

Sistem informasi berbasis komputer adalah suatu kesatuan yang terdiri dari perangkat
keras danperangkat lunak yang dirancang untuk mengubah data menjadi informasi.
Macam-macam Sistem Informasi:
1. Sistem Pengelolaan Data Elektronik (PDE)
2. Sistem Pemrosesan Data (PD)
3. Sistem Informasi Manajemen (SIM)
4. Sistem Penunjang Keputusan (SPK)
5. Sistem Pakar (SP)
6. Sistem Informasi Eksekutif (SIE)
7. Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

SIA adalah satu kesatuan sumber-sumber daya, seperti orang dan peralatan, yang
dirancangan untuk mengubah keuangan dan sumber daya lainnya menjadi
informasi. SIA dapat dilaksanakan secara manual maupun komputerisasi.

SIA terdiri dari lima komponen:
1. Orang-orang
2. Prosedur-prosedur
3. Data
4. Software (perangkat lunak)
5. Infrastruktur teknologi informasi.

Kelima komponen ini secara bersama-sama memungkinkan suatu SIA memenuhi tiga fungsi
pentingnya dalam organisasi, yaitu:
1 Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas dan transaksi-transaksi
yang dilaksanakan oleh organisasi.
2 Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat
keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan.
3 Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga harta organisasi.

B. Alasan Mempelajari Sistem Informasi Akuntansi
Dalam Statement of Financial Accounting Concepts No. 2, The FASB mendefinisikan
akuntansi sebagai sistem informasi.

Di dalam standar akuntansi keuangan tersebut juga disebutkan bahwa tujuan utama
akuntansi adalah untuk menyediakan informasi yang berguna bagi para pengambil
keputusan.

Tujuan mempelajari Sistem Informasi Akuntansi:
1. Memahami konsep-konsep yang berhubungan dengan siklus-siklus transaksi dan
struktur pengendalian internal.
2. Menggambarkan struktur organisasi fungsi SIA dalam suatu organisasi.
4. Sistem Penunjang Keputusan (SPK)
5. Sistem Pakar (SP)
6. Sistem Informasi Eksekutif (SIE)
7. Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

SIA adalah satu kesatuan sumber-sumber daya, seperti orang dan peralatan, yang
dirancangan untuk mengubah keuangan dan sumber daya lainnya menjadi
informasi. SIA dapat dilaksanakan secara manual maupun komputerisasi.

SIA terdiri dari lima komponen:
1. Orang-orang
2. Prosedur-prosedur
3. Data
4. Software (perangkat lunak)
5. Infrastruktur teknologi informasi.

Kelima komponen ini secara bersama-sama memungkinkan suatu SIA memenuhi tiga fungsi
pentingnya dalam organisasi, yaitu:
1 Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas dan transaksi-transaksi
yang dilaksanakan oleh organisasi.
2 Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat
keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan.
3 Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga harta organisasi.

B. Alasan Mempelajari Sistem Informasi Akuntansi
Dalam Statement of Financial Accounting Concepts No. 2, The FASB mendefinisikan
akuntansi sebagai sistem informasi.

Di dalam standar akuntansi keuangan tersebut juga disebutkan bahwa tujuan utama
akuntansi adalah untuk menyediakan informasi yang berguna bagi para pengambil
keputusan.

Tujuan mempelajari Sistem Informasi Akuntansi:
1. Memahami konsep-konsep yang berhubungan dengan siklus-siklus transaksi dan
struktur pengendalian internal.

2. Menggambarkan struktur organisasi fungsi SIA dalam suatu organisasi.

Pengertian Akutansi

Apa itu Akutansi??

Akuntansi adalah pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam perusahaan, organisasi, dan lembaga pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam mengukur, berkomunikasi dan menginterpretasikan aktivitas keuangan. Secara luas, akuntansi juga dikenal sebagai "bahasa bisnis". Akuntansi bertujuan untuk menyiapkan suatu laporan keuangan yang akurat agar dapat dimanfaatkan oleh para manajer, pengambil kebijakan, dan pihak berkepentingan lainnya, seperti pemegang saham, kreditur, atau pemilik. Pencatatan harian yang terlibat dalam proses ini dikenal dengan istilah pembukuan. Akuntansi keuangan adalah suatu cabang dari akuntansi di mana informasi keuangan pada suatu bisnis dicatat, diklasifikasi, diringkas, diinterpretasikan, dan dikomunikasikan. Auditing, satu disiplin ilmu yang terkait tapi tetap terpisah dari akuntansi, adalah suatu proses di mana pemeriksa independen memeriksa laporan keuangan suatu organisasi untuk memberikan suatu pendapat atau opini - yang masuk akal tapi tak dijamin sepenuhnya - mengenai kewajaran dan kesesuaiannya dengan prinsip akuntansi yang berterima umum.
Praktisi akuntansi dikenal sebagai akuntan. Akuntan bersertifikat resmi memiliki gelar tertentu yang berbeda di tiap negara. Contohnya adalah Chartered Accountant (FCA, CA or ACA), Chartered Certified Accountant (ACCA atau FCCA), Management Accountant (ACMA, FCMA atau AICWA), Certified Public Accountant (CPA), dan Certified General Accountant (CGA). Di Indonesia, akuntan publik yang bersertifikat disebut CPA Indonesia (sebelumnya: BAP atau Bersertifikat Akuntan Publik).

Pengertia Informasi Dan Contoh Informasi

Apa Itu Informasi???

Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. Informasi adalah jenis acara yang mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis. Para konsep memiliki banyak arti lain dalam konteks yang berbeda. Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi . Namun, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti pengetahuan, negentropy, porsepsi, stimulus, komunikasi, kebeneran, repsensntasi, dan rangsangan metal.
Dalam beberapa hal pengetahuan tentang peristiwa-peristiwa tertentu atau situasi yang telah dikumpulkan atau diterima melalui proses komunikasi, pengumpulan intelejen, ataupun didapatkan dari berita juga dinamakan informasi. Informasi yang berupa koleksi data dan fakta seringkali dinamakan informasi statistik. Dalam bidang ilmu komputer, informasi adalah data yang disimpan, diproses, atau ditransmisikan. Penelitian ini memfokuskan pada definisi informasi sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi dan alirannya.
Informasi adalah data yang telah diberi makna melalui konteks. Sebagai contoh, dokumen berbentuk spreadsheet (semisal dari Microsoft Excel) seringkali digunakan untuk membuat informasi dari data yang ada di dalamnya. Laporan laba rugi dan neraca merupakan bentuk informasi, sementara angka-angka di dalamnya merupakan data yang telah diberi konteks sehingga menjadi punya makna dan manfaat.

Contoh Dari Informasi
1.     Seorang Ibu membeli sayuran di pasar ternyata harganya naik, kemudia ibu tersebut pulang dan memberi tahu kepada ibu-ibu lainnya.
2.     Seorang Pelajar membawa kendaraan bermotor  dan ia terkena razia dan ia melanjutkan perjalanannya setiba sampai di tempat tujuan dia memberitahu kepada teman temannya bahwa sedang ada razia di jalanan

Sumber
https://id.wikipedia.org/wiki/Informasi



Senin, 10 Oktober 2016

Pengertian Sistem Dan Contoh Sistem

Apa Itu Sistem??

Ada beberapa pengertian tentang sistem antara lain : 
1. Sistem ialah satu kesatuan yang utuh diperkirakan berhubungan, serta satu sama lain saling mempengaruhi, yang ketemunya dengan sadar dipersiapkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (Azrul Azwar).
2. Suatu sistem adalah merupakan suatu penggabungan, penyatuan dari dua atau lebih bagian-bagian, komponen-komponen atau subsistem-subsistem yang interdependen dan ditandai oleh batas-batas yang jelas dari lingkungan suprasistemnya. (Fremont). 
3. Suatu sistem adalah suatu tatanan yang terdiri dari beberapa bagian (subsistem) yang berkaitan dan tergantung satu sama lain dalam upaya mencapai tujuan bersama. (Loomba). 

Dari ketiga pengertian sistem di atas dapat kita ambil suatu kesimpulan ada beberapa kata kunci yang perlu kita perhatikan dalam pengertian suatu sistem yaitu : 
1. Kesatuan yang utuh/penggabungan/tatanan. 
2. Terdiri dari sebagai faktor/bagian-bagian (subsistem). 
3. Saling tergantung satu sama lain.
4. Dalam upaya mencapai tujuan. 

Unsur-unsur atau komponen dasar sistem adalah : 
1. Input ialah kumpulan elemen/bagian yang terdapat dalam sistem dan yang diperlukan untuk dapat berfungsinya sistem tersebut. 
2. Proses ialah kumpulan elemen/bagian yang berfungsi mengubah masalah menjadi keluaran yang direncanakan. 
3. Output ialah kumpulan elemen/bagian yang dihasilkan dari berlangsungnya proses dalam sistem. 
4. Feed back (balikan) ialah kumpulan elemen/bagian yang merupakan keluaran dari sistem dan sekaligus sebagai masukan bagi sistem tersebut. 

Untuk input diperlukan Recources dan output dapat diperluas menjadi impact. Di luar komponen daerah terdapat lingkungan (ekonomi, sosial, budaya) yang mempengaruhi sistem tetapi tidak dapat dipengaruhi oleh situasi itu sendiri, dan para pelaksana sistem harus menyesuaikan diri dengan lingkungan apabila ingin berhasil dengan baik. 

Ciri-ciri suatu sistem : 
1. Mempunyai tujuan. 
2. Mempunyai struktur. 
3. Terdapat mekanisme input-proses-output yang kadang-kadang disertai feed back. 
4. Merupakan satu kesatuan usaha yang terdiri dari bagian-bagian yang saling bergantung satu sama lain. 
5. Mempunyai batasan dengan lingkungan. 
6. Mempunyai supra sistem. 
7. Ada Hierarki 
8. Ada sistem yang lain yaitu subsistem. 

Kita mengenal beberapa macam sistem yaitu : 
a. Sistem yang statis dan tertutup contohnya arloji. 
b. Sistem yang dinamis dan tertutup contohnya . 
c. Sistem yang statis dan terbuka contohnya stabilisator. 
d. Sistem yang dinamis dan terbuka contohnya Organisasi. 
e. Sistem yang dinamis dan terbuka dalam lingkungan yang berubah.

Contoh Sistem :
Sistem Sms Banking Dan Internet Banking, Sms Banking adalah layanan informasi perbankan yang dapat diakses langsung melalui telepon selular/Handphone dengan menggunakan media SMS (Short Massege Service). Sms Banking merupakan layanan yang di sediakan Bank menggunakan mutasi rekening pembayaran (Kartu Kredit), Dan pembelian (Pulsa isi ulang). Biasanya kita harus ke Bank atau ATM untuk meregistrasi Sistem ini. Kemudia Internet Banking yaitu transaksi keuangan yang dapat di lakukan hayang dengan komputer dengan memanfaatkan koneksi Internet. Transaksi yang dapat di lakukan sama halnya dengan SMS Banking. Biasanya di Smartphone sudah tersedia Aplikasi layanan tsb.